Postingan

REFLEKSI DWIMINGGUAN MODUL 2.1 PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI

Gambar
Pada kesempatan ini dalam jurnal dwimingguan saya akan menyampaikan proses pembelajaran saya pada modul 2.1 yang membahas tentang pembelajaran berdiferensiasi. Pada paparan ini saya menggunakan pendekatan 4F (Fact, Feelings, Finding, Futrue) . Dalam jurnal refleksi saya akan menuliskan segala sesuatu yang saya sudah pelajari, pahami dan praktikkan meskipun belum semuanya dapat terealisasi. Untuk itu saya akan memulai menulis sebagai berikut: A. Fact (Peristiwa) Setelah hampir 2 bulan tidak aktif pendidikan guru penggeraknya, kegiatan PGP saya diawali dengan kegiatan pendampingan individu 2 oleh pengajar praktik pada tanggal 6 Februari 2023. kemudian dilanjutkan kegiatan modul 2.1 yang dimulai pada tanggal 8 Februari 2023 dengan mengikuti pretest untuk modul 2 tentang perubahan di dalam kelas pada pembelajaran berdiferensiasi. Setelah mengikuti pretes, keesokan harinya dilanjutkan dengan  mengerjakan LMS tentang mulai dari diri. Dalam LMS mulai dari diri dengan tugas membuat refleksi di

PILIHAN KARIR SETELAH LULUS SMP/MTs

            Ke mana Anda akan melanjutkan studi setelah lulus dari SMP/MTs?  Pertanyaan diatas harus Anda jawab dan dipersiapkan sedini mungkin mulai saat ini !!, karena sebentar lagi Anda akan segera melaluinya, semakin dipersiapkan dengan baik diharapkan hasilnya akan semakin optimal (tidak salah pilihan).  Jalur pendidikan terdiri atas pendidikan formal, non formal, dan informal yang dapat saling melengkapi dan memperkaya. Pendidikan formal terdiri atas pendidikan dasar, pendidikan menengah dan pendidikan tinggi. Pendidikan dasar           : SD/ MI, SMP, MTs atau bentuk lain yang sederajat. Pendidikan Menegah    : SMA, MA (Madrasah Aliyah), SMK, MAK (Madrasah Aliyah Kejuruan ) atau bentuk lain yang sederajat. Pendidikan Tinggi          :  Akademi, Politeknik, Sekolah Tinggi, Institut atau Universitas. Jenis pendidikan mencakup pendidikan umum, kejuruan, akademik, profesi, vokasi, keagamaan dan khusus. Sekarang Anda tengah menyelesaikan pendidikan dasar yang diharapkan akan melanjutk

MENGAWAL PERJALANAN PARA SANG PEMIMPIN One M

Gambar
Pada hari Kamis, 2 Pebruari 2023 saya bersama tim panitia mempersiapkan diri untuk mengikuti kegiatan sekolah yaitu Latihan Dasar Kepemimpinan dan Karakter Siswa (LDK2S) yang diperuntukkan seluruh pengurus dan anggota OSIS/MPK di sekolah. Tepat pukul 10.00 wib masih hari yang sama, di lokasi tempat kegiatan saya dan tim panitia berbagi tugas menyiapkan ruang kegiatan dan penginapan. Tim panitia terbagi dalam dua kelompok, yaitu kelompok pertama yang dikoordinasi oleh Bu Ninik, Bu Sylvia dan Bu Rokhayati serta  beberapa panitia siswa kelas IX  mempersiapkan ruang penginapan dan ruang dapur memasak. Sedangkan tim kedua terdiri dari saya, Pak Junaidi, Pak Thino serta Pak Yudi bagian koordinasi ruang aula kegiatan serta dibantu dengan beberapa siswa panita kelas IX. Selain itu dalam menyiapkan ruangan kegiatan, beberapa bapak dan ibu guru dari perwakilan PGRI Propinsi Kepri turut hadir membantu menyiapkan ruang kegiatan. Setelah menyiapkan ruang kegiatan dan penginapan seluruh tim berkumpu

Diseminasi Aksi Nyata Budaya Positif di SMP Negeri 1 Bintan

Gambar
A. Latar Belakang Aksi Nyata Dalam filosofi pemikiran Ki Hajar Dewantara menyatakan bahwa tujuan pendidikan adalah menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak, agar mereka mampu menjadi anggota masyarakat yang dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan sesuai dengan kodrat alam dan zamannya. Selain itu dalam pemikiran KHD juga menyatakan bahwa pendidik ibarat seperti tukang kebun dan sekolah sebagai taman. Dimana murid sebagai benihnya, untuk itu guru hanya sebagai petani yang hanya bisa menuntun benih tumbuh dan merawatnya. Dari pemaparan diatas untuk dapat mewujudkannya sebagai pendidik yang menfokkuskan pada menuntun murid, maka guru harus memiliki pedoman nilai guru penggerak yaitu berpihak pada murid, inovatif, reflektif, kolaboratif dan mandiri. Kemudian nilai tersebut diaktualisasikan dalam peran guru yaitu sebagai pemimpin pembelajaran dan mewujudkan kepemimpinan murid, guna menumbuhkan nilai karakter profil pelajar pancasila, dengan menumbuhkan budaya positif di k

REFLEKSI DWIMINGGUAN PADA MODUL 1.4 TENTANG BUDAYA POSITIF

  Dalam pemaparan pada kegiatan refleksi dwimingguan ini menggunakan tahapan 4F (Fact, Feelings, Finding dan Future) yang akan diuraikan oleh saya sebagai calon guru penggerak pada modul 1.4 tentang budaya positif adalah sebagai berikut: 1. Fact (Peristiwa) Dalam pembelajaran modul 1.4 tentang budaya positif saya mulai dari diri yang mengkaitkan materi modul 1.4 dengan materi 1.1, 1.2 dan 1.3 saling berkaitan dan berkesinambungan. Dala hal ini sesuai dengan konsep pemikiran Ki Hajar Dewantara Tentang pengembangan budaya terutama dalam penguatan karakter dan disiplin positif, untuk itu sebagai seorang guru harus dapat mengimplementasikan Trilogi pendidikan sebagai tuntunan dalam mendidik murid. Dimana untuk dapat melaksanakannya sebagai seorang guru harus menggunakan nilai dan peran sebagai guru. Sehingga ketika guru sudah menggunakan nilai dan perannya maka visi yang akan digunakan untuk memprakarsai sebuah perubahan pada modul 1.4 tentang disiplin positif. Kemudian untuk memperkuat ha

REFLEKSI DWIMINGGUAN MODUL 1.3 TENTANG VISI GURU PENGGERAK

A. Peristiwa (Facts): peristiwa apa saja yang terjadi? Membuat tugas tentang murid masa depan menurut diri sendiri pada bagia tugas modul mulai mengenal diri dituangkan dalam bentuk visualisasi video dan gambar yang pada akhirnya menyusun sebuah imaji tentang murid yang diimpikan di masadepan Mempelajari pendekatan IA sebagai pradigma baru dalam pembelajarn dengan tahapan BAGJA pada LMS bagia elaborasi konsep secara mandiri Menyusun visi guru penggerak sesuai imajiku dan kemudian dikolaborasikan bersama kelompok CGP, kemudian menyepakati visi guru penggerak yang lebih praktis dan mencakup semua aspek dan kebutuhan murid dalam ruang kolaborasi melalui diskusi kelompok kemudian dipresentasikan dengan bimbingan fasulitator ibu Melly Restuti Melaksanakan Kegiatan elborasi pemahaman pada modul 1.3 bersama instruktur Ibu Novrini, S.Pd, M.Tpd melalui kelas virtual Menyusun demosntrasi kontekstual, konseksi antar materi dan aksi nyata  B. Perasaan (Feelings): apa yang muncul saat proses pembel